Batimetri Dan Profil Dasar Perairan Kecamatan Sayung, Demak, Jawa Tengah
Peta Kontur Kedalaman Perairan
Pada kegiatan riset banjir rob di daerah Sayung, Demak-Jawa tengah, tim riset LRSDKP melakukan pengukuran batimetri di pesisir Sayung, Demak. Nilai kedalaman perairan Kecamatan Sayung, Demka, Jawa Tengah secara mendatar disusun menjadi kontur kedalaman topografi dasar laut untuk menunjukkan perbedaan kedalaman terhadap bidang datar. Berdasarkan hasil isoline nilai elevasi, kondisi perairan pada area penelitian kedalaman maksimalnya adalah 6.5 m yang dimulai pada jarak sekitar 3.8 km dari garis pantai.
Berdasarkan data batimetri pengukuran langsung serta pemetaan terhadap wilayah garis pantai, maka diambil 4 kontur potongan profil pantai di Kecamatan Sayung. Kontur merupakan gambaran persamaan kedalaman yang dilihat pada bidang datar. Perubahan kedalaman perairan dari garis pantai secara vertikal dapat dilihat dengan potongan melintang tegak lurus garis pantai yang diambil pada 4 lokasi.
Profil dan Kemiringan Pantai Lokasi 1
Potongan 1 pada Gambar 4-15 menunjukkan perubahan kedalaman dimulai pada jarak sejauh 1.4 km dan perbedaan elevasi terdangkal dengan terdalam adalah 2.5 m dengan jarak sejauh 3.62 km termasuk kelas bentuk lahan landai dan sangat landai.
Profil dan Kemiringan Pantai Lokasi 2
Potongan 2 pada Gambar 4-16 menunjukkan perubahan kedalaman dimulai pada jarak sejauh 750 m dan perbedaan elevasi terdangkal dengan terdalam adalah 4.5 m dengan jarak sejauh 3.84 km termasuk kelas bentuk lahan landai dan sangat landai.
Profil dan Kemiringan Pantai Lokasi 3
Potongan 3 pada Gambar 4-17 menunjukkan perubahan kedalaman dimulai pada jarak sejauh 1.25 km dan perbedaan elevasi terdangkal dengan terdalam adalah 5 m dengan jarak sejauh 3.5 km termasuk kelas bentuk lahan agak timbul.
Profil dan Kemiringan Pantai Lokasi 4
Potongan 4 pada Gambar 4-18 menunjukkan perubahan kedalaman dimulai pada jarak sejauh 500 m dan perbedaan elevasi terdangkal dengan terdalam adalah 5.5 m dengan jarak sejauh 3.5 km termasuk kelas bentuk lahan agak timbul.
Dilihat: 1942