Efektifitas Pelindung Pantai di Bali Timur Diteliti
Pada hari Jumat tanggal 12 Juni 2015 bertempat di Gedung Rapat Jurusan Teknik Kelautan ITB Bandung, Roka Pratama, Mahasiswa S2 Teknik Kelautan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan berhasil mempertahankan tesis-nya yang berjudul “Kajian Sistem Perlindungan Pantai Di Pesisir Timur Laut Provinsi Bali”. Tim pembimbing yang terdiri dari Dr. Nita Yuanita dan Dr.-Ing. Semeidi Husrin serta tim penguji yang terdiri dari Dr. Paramashanty dan Dr. Hendra Achiari sepakat untuk memberikan nilai “A” (Sangat Baik) pada tesis tersebut. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan tingginya pembangunan bangunan pelindung pantai di Timur Laut Bali yang merupakan daerah yang sedang berkembang pesat, terutama industri pariwisata. Kehadiran Objek Wisata Kapal Karam Liberty di Desa Tulamben juga ikut memicu pesatnya perkembangan industri pariwisata di kawasan ini. Namun demikian, kawasan ini mendapat ancaman yang cukup serius dari abrasi pantai. Pantai sepanjang 60 kmmengalami abrasi yang cukup signifikan di mana lebar pantai lebih dari 100 m telah tergerus dalam 50 tahun terakhir
Upaya mitigasi bencana abrasi telah dilakukan oleh otoritas setempat dengan cara membangun tembok laut, tanggul dan revetment di sepanjang pantai Bali Timur Laut yang meliputi kawasan Kabupaten Karang Asem dan Kabupaten Buleleng. Hasil penelitian dengan menggunakan bantuan program GENESIS yang dikerjakan Roka Pratama memperlihatkan bahwa beberapa bangunan pantai berperan efektif dalam menahan laju abrasi pantai namun sebagian diantaranya masih efektif. Solusi alternatif bagi kawasan yang belum terlidungi secara efektif juga diajukan. Penelitian ini didukukng oleh kegiatan penelitian LPSDKP di Bali Timur pada tahun 2014. Oleh karena itu, kami segenap keluarga besar LPSDKP – Balitbang KP mengucapkan selamat kepada Roka Pratama, ST. MT atas kelulusannya dalam menempuh Studi Magister di Teknik Kelautan, Institut Teknologi Bandung (ITB).
Dilihat: 1780