Berita Terbaru

Jurnal Internasional "Numerical Simulation of Tidal Bore Bono at Kampar River"

Pada tahun 2016, Loka Riset Sumber Daya dan Kerentanan Pesisir (LRSDKP), telah melakukan kajian terhadap fenomena Bono di Sungai Kampar, Riau dikoordinatori oleh Peneliti Ulung Jantama Wisha. Kajian tersebut dilakukan dengan bantuan Pusat Riset Kelautan, Dinas KP Kab. Pelalawan, Universitas Riau, ITB dan Universitas Diponegoro. Dari hasil penelitian tersebut akhirnya salah satu artikel ilmiah dinyatakan lolos dan di terbitkan dalam Journal of Applied Fluid Mechanics (JAFM) pada Januari 2019. Adapun Judul Artikel pada jurnal yang terindeks SCOPUS Q2 tersebut adalah: “Numerical Simulation of Tidal Bore at Kampar River”. Kontributor utamanya adalah Ade Candra Bayu (Mahasiswa magang di LRSDKP tahun 2016) dan Ulung Jantama Wisha yang didukung oleh Prof. Sri R. Pudjaprasetya dan peneliti senior Semeidi Husrin (Pusriskel).

Selengkapnya: Jurnal Internasional "Numerical Simulation of Tidal Bore Bono at Kampar River"

STOP !!! JANGAN MEMBERI MAKAN IKAN DI LAUT...!!!

Jangan memberi makan ikan di laut !
1. Ikan akan bergantung terhadap manusia sebagai sumber makanan dan akan lupa pada alga/planton,dll sebagai sumber makanan alami
2. Ikan akan terbiasa dengan habitat manusia dan akan lebih agresif mendekati manusia.
3. Memberi makan ikan kecil, akan mengumpulkan mereka dalam jumlah banyak dan berpotensi mengundang predator/pemangsa ikan kecil tersebut serta berbahaya bagi manusia pemberi makan
4. Beberapa jenis makanan tidak baik untuk ekosistem karang seperti roti karena roti mengandung ragi.
5. Memberi makan berupa ikan yang sudah mati, akan mengundang ikan predator yang lebih agresif seperti hiu karena ikan yang sudah mati masih mengandung darah dan hiu sangat peka terhadap darah